12/21/2008

Buku 1

Buku 1: Air
Adegan Sokka dan Katara saat bertemu dengan Aang untuk pertama kali.

Dalam episode "The Boy in the Iceberg," dua remaja dari Suku Air Selatan yang bernama Katara – seorang pengendali air – dan kakaknya yang bernama Sokka, menemukan Aang dalam sebuah bongkahan es, kemudian mereka membebaskannya. Kemudian dari penjelasan mereka, Aang tahu bahwa selama ia menghilang, ketakutan para rahib akan terjadinya perang telah menjadi kenyataan. Bertahun-tahun selama ia kabur, Negara Api mengadakan perang menggempur tiga bangsa lainnya. Seluruh kuil udara dihancurkan, termasuk Pengembara Udara, semuanya dibantai supaya siklus Avatar bisa terputus. Hal itu menyebabkan Aang menjadi pengendali udara terakhir di muka bumi. Merupakan kewajibannya untuk mempelajari pengendalian empat unsur, agar bisa mengalahkan Raja Api dan membawa kembali kedamaian dan keharmonisan di muka bumi. Untuk memikul tugas tersebut, Aang ditemani oleh Katara dan Sokka, bersama dengan dua hewan peliharaannya – Momo dan Appa – untuk mencari ahli pengendalian unsur-unsur dan belajar untuk menjadi seorang Avatar, dan pada saat yang sama mereka harus menghindari upaya penangkapan oleh pihak Negara Api.


Dalam kuil di sebuah pulau berbentuk bulan sabit, Aang berbicara dengan inkarnasinya yang sebelumnya, yaitu Avatar Roku. Avatar Roku memperingatkan Aang tentang komet Sozin yang kembali setiap 100 tahun sekali dan mampu melipatgandakan kekuatan pengendali api. Raja Api Sozin menggunakan kekuatan tersebut untuk melangsungkan perang seabad yang lalu, dan komet tersebut akan kembali lagi di akhir musim panas. Jika Aang tidak berhasil menaklukkan Raja Api sebelum komet itu tiba, Negara Api tak akan bisa dihentikan, dan Avatar tidak akan mampu untuk mengembalikan keseimbangan di dunia. Aang putus asa bahwa ia tidak akan mampu mempelajari semua ilmu pengendalian unsur-unsur sebelum komet tersebut tiba, namun Avatar Roku meyakinkan Aang bahwa ia akan berhasil melakukannya, seperti keberhasilan para Avatar sebelumnya.[13]

Selama berpetualang, Aang mempelajari ilmu pengendalian air dari Katara. Jika dibandingkan dengan Katara, Aang jauh lebih cepat memahami ilmu pengendalian air. Setelah mereka mencuri gulungan rahasia tentang ilmu pengendalian air dari sekelompok bajak laut, Aang dan Katara mempelajari ilmu pengendalian air bersama-sama. Untuk mempelajari jurus baru sambil mencari ahli pengendalian air, maka mereka pergi ke kutub utara, tempat Suku Air Utara berada. Disana mereka bertemu Master Pakku, ahli pengendalian air. Di saat Aang sedang mempermahir ilmu pengendalian air, armada besar di bawah pimpinan Laksamana Zhao menyerbu Suku Air Utara.

Dalam episode "Siege of the North – bagian 2", setelah Laksamana Zhao membunuh Tui, yaitu Spirit Bulan dalam wujud ikan koi, Aang memasuki "keadaan Avatar" sambil berubah menjadi sosok raksasa bercahaya yang kemudian membantai pasukan Negara Api. Dalam wujud tersebut, ia juga menarik Laksamana Zhao ke dalam lautan sebagai balas dendam atas terbunuhnya Spirit Bulan. Namun, oleh karena pengorbanan yang dilakukan Puteri Yue, Spirit Bulan hidup kembali. Seiring dengan meninggalnya Zhao dalam gelombang lautan, pasukan Negara Api pulang, dan Suku Air Utara memulai hidup baru pascaperang. Sesudah berpamitan dengan Master Pakku, Aang dan kawan-kawannya memutuskan untuk pergi menjelajahi Kerajaan Bumi demi mencari ahli pengendalian tanah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Photobucket
Photobucket